Jumat, 28 Oktober 2016

Tips Merawat Celana Jeans Agar Awet

Tips Merawat Celana Jeans Agar Awet
Celana jeans merupakan jenis busana yang umumnya dimilki setiap orang. Celana jeans bisa dipakai untuk banyak kesempatan dan modelnya pun tidak mudah ketinggalan jaman,sehingga kita bisa menggunakan celana jeans untuk waktu yang lama. Oleh karena itu tentu kita tidak ingin celana jeans yang kita miliki rusak karena perawatan yang kurang tepat. Berikut adalah beberapa tips merawat celana jeans :

Memilih Deterjen Tanpa Pemutih

Dalam Mencuci celana jeans sebaiknya gunakan deterjen tanpa pemutih karena penggunaan deterjen dengan pemutih tentu akan membuat celana anda pudar dan warnanya terlihat kusam.


Jangan Terlalu Sering Dicuci

Jeans merupakan jenis bahan yang tebal, jenis bahan seperti ini tidak perlu sering dicuci. Cucilah jeans ketika sudah kotor. Jangan terlalu sering mencuci jeans karena akan membuat warnanya pudar dan keawetan bahan pun akan berkurang sehingga jeans anda akan cepat rusak dan robek.


Mencuci Celana Jeans

Mencuci celana jeans bisa menggunakan mesin cuci maupun secara manual. Mencuci celana jeans dengan mesin cuci dapat dilakukan dengan mencuci beberapa celana sekaligus. Jangan dicampur dengan baju lain saat mencuci jeans. Pada saat mencuci jeans sebaiknya dikancingkan dan restletingnya ditutup agar bentuk dan ukuran jeans tidak berubah. Selain itu pada saat mencuci celana jeans tidak perlu diperas ataupun menggunakan pengering pakaian.


Hindari Penggunaan Air Panas

Ada sebagian orang yang berpendapat bahwa mencuci dengan air panas akan membuat celana bebas dari kotoran. Celana jeans memiliki bahan yang tebal jadi air panas tidak membantu dalam menghilangkan kotoran pada celana jeans. Penggunaan air panas hanya akan merusak serat jeans.


Menjemur Celana Jeans

Menjemur celana jeans sebaiknya dengan posisi dibalik dan dijemur tidak pada sinar matahari langsunga agar warnanya tidak pudar. Menjemur pakaian berwarna pada sinar matahari langsung memang membuat warna pudar. Oleh karena itu sebaiknya digantung di tempat yang tidak tekena matahari langsung sehingga warnanya tidak pudar.


Menyetrika Jeans

Jeans memiliki bahan yang tebal yang tidak mudah kusut sehingga sebenarnya tidak perlu disetrika. Tetapi jika celana jeans agak kusut setelah dicuci maka jeans dapat disetrika dari bagian buruknya. Hal ini dilakukan agar warnanya tidak pudar. Selain itu sebelum menyetrika celana jeans pastikan celana tersebut sudah benar-benar kering, karena celana jeans yang disetrika dalam kondisi lembab dapat menyebabkan timbul jamur dan dapat merusak celana jeans anda. Selain itu celana jeans sebaiknya digantung bukan dilipat untuk menghndari bekas garis lipatan pada selana.

Sekian infonya...Semoga bermanfaat...


Tutorial Penyelesaian Garis Leher Dengan Belahan

Belahan busana merupakan guntingan pada pakaian yang berfungsi memudahkan dalam memakai dan membuka pakaian. Belahan juga bisa berfungsi sebagai hiasan pada pakaian. Belahan terdapat pada baju pria maupun wanita. Belahan biasanya terdapat pada tengah muka,tengah belakang, ujung lengan maupun bagian lain pada pakaian yang ingin diberi belahan. Penyelesain belahan memiliki beberapa teknik sesuai dengan bentuk belahan yang diinginkan. Berikut adalah beberapa teknik penyelesaian belahan pada busana :

Belahan Dilapis

Tutorial Penyelesaian Garis Leher Dengan Belahan


Belahan dilapis merupakan belahan dengan cara membuat lapisan sesuai dengan bentuk garis leher. Pembuatan belahan ini hampir sama dengan penyelesaian depun tetapi dengan menggunting bagian tengahnya sehingga membentuk belahan.
 Langkah pengerjaannya :


  1.  Beri tanda sepanjang belahan pakaian.
  2.  Gunting kain lapisan dengan ukuran panjang sana dengan panjang belahan ditambah 6cm, dan lebar lebih kurang 6cm, kemudian beri tanda panjang belahan.
  3. Sambungkan garis bahu depan ,bahu belakang dengan kampuh terbuka.
  4. Dempetkan bagian baik lapisan pada bagian baik garis leher.
  5. Jahit mesin 0,5cm dari garis tengah belahan sebelah kiri terus ketitik panjang belahan, dan kembali kesisi belahan sebelah kanan gunting garis tengah belahan sampai pada tanda panjang belahan, kemudian gunting segitiga (retak) pada sudut-sudutnya.
  6. Balikkan lapisan kearah bagian buruk pakaian kemudian jahit lapisan dengan kampuh 1mm dari garis sambungan. Kemudian obras dan pres
  7. Setelah itu jahitkan pada pakaian dengan tusuk sum atau tusuk flanel.

Belahan Satu Lajur
Tutorial Penyelesaian Garis Leher Dengan Belahan

Belahan satu lajur dibuat untuk belahan yang tidak memiliki kampuh. belahan seperti ini tidak dilengkapi dengan kancing.
Langkah pengerjaannya :
  1. Beri tanda panjang belahan pada pakaian.
  2. Gunting lajut dengan panjang dua kali ukuran panjang belahan ditambah 3 cm, dan lebar dua kali lebar belahan ditambah 3cm untuk kampuh dan lipatan.
  3. gunting tanda panjang belahan kemudian jahit mesin garis sisinya seperti lipit kup.
  4. Jahit miring seperti lipit kup pada ujung guntingan belahan lebih kurang 1,5 cm.
  5. Dempetkan bagian baik lajur dengan bagian baik pakaian kemudian pentul.
  6. Jahit mesin mulai dari sisi kiri sampai batas panjang belahan terus kesisi belahan sebelah kanan dengan jarak 0,5 cm dari garis tengah.
  7. Lipatkan garis tengah lajur kebagian buruk pakaian.
  8. Lipatkan garis tengah lajur, pentul pada garis belahan.
  9. Jahit mesin dari arah buruk pakaian pada garis belahan.

Belahan Dua Lajur Tidak Sama Bentuk
Tutorial Penyelesaian Garis Leher Dengan BelahanTutorial Penyelesaian Garis Leher Dengan Belahan

Belahan dua lajur tidak sama bentuk dibuat dengan menjahitkan kain tambahan sebagai belahan. Bentuk belahan ini tidak sama bentuknya. Oleh karena itu dinamakan belahan dua lajur tidak sama bentuk. Biasanya  belahan ini dilengkapi dengan kancing dalam pemakaiannya.
Langkah pengerjaannya.
  1. Beri tanda panjang belahan pada pakaian kemudian gunting 1 cm pada ujungnya, digunting dengan bentuk seperti segitiga.
  2. Jahit mesin garis pinggir guntingan.
  3. Gunting dua buah lajur pertama sama panjang dengan belahan ditambah 0,5cm dan lebar dua kali lebar belahan ditambah 0,5 cm dan lebar 2 kali dua kali lebar belahan ditambah 1,5cm. Lajur kedua digunting sama panjang dengan lajur pertama ditambah 3 cm dan lebar dua kali lebar belahan ditambah 1,5cm.
  4. Dempetkan bagian baik lajur pertama dengan bagian baik pakaian dan jahit mesin pada tanda kampuh.
  5. Lipat garis tengaih lajur kebagian buruk pakaian.
  6. Jahit mesin garis sambungan dari dari bagian baik pakaian.
  7. Jahit lebar lajur pada tanda panjang belahan dari bagian baik pakaian.
  8. Dempetkan bagian baik lajur kedua dengan bagian buruk pakaian,kemudian jahit mesin sampai batas belahan.
  9. Pres garis sambungan kemudian lipatkan garis tengah lajur kebagian baik pakaian.
  10. Lipatkan pinggir tiras lajur dan jelujur sampai batas  panjang belahan.
  11. Rapikan bentuk segiempat lajur kemudian jelujur.
  12. Jahit mesin pinggir lajur sampai ujung segiempat kemudian terus sampai batas panjang belahan dan terus pada garis melintang lebih lanjut.

Belahan Dua Lajur Sama Bentuk
Tutorial Penyelesaian Garis Leher Dengan BelahanTutorial Penyelesaian Garis Leher Dengan Belahan

Belahan dua lajur sama bentuk dibuat dengan menjahitkan kain tambahan pada belahan. Kain tambahan ini memiliki bentuk yang sama.
Langkah pengerjaannya :
  1. Beri tanda panjang dan lebar belahan pada bagian baik pakaian.
  2. Gunting garis tengah belahan dan panjang ujungnya 1,5 cm.
  3. Jahit mesin garis pinggir guntingan sampai pada belahan sama seperti belahan dua lajur sama bentuk.
  4. Gunting dua buah lajur dengan ukuran panjang belahan ditambah 4cm dan lebar dua kali lebar belahan ditambah ditambah 2cm.
  5. Dempetkan bagian baik lajur yang berbentuk runcing pada garis belahan sebelah kiri, selanjutnya dempetkan bagian baik lajur berbentuk datar garis belahan sebelah kanan,kemudian jelujur sampai batas panjang belahan.
  6. Jahit mesin lajur sebelah kiri sampai batas ujung guntingannya kemudian jahit mesin sampai batas lajur.
  7. Lipatkan pinggiran lajur sebelah kanan kebagian dalam pakaian dan jelujur pada pakaian dengan tusuk sum.
  8. Lipatkan pinggiran lajur sebelah kiri kebagian dalam lajur dan rapikan bentuk unung segitiganya.
  9. Lipatkan garis tengah lajur sebelah kiri lajur kebagian dalam pakaian kemudian jahit mesin pada pinggiran lajur sebelah kiri sampai pada ujung segitiga dan terus sampai batas panjang belahan kemudian stik garis lebar bahan.
Sekian Infonya.. Semoga bermanfaat..



Kamis, 27 Oktober 2016

Tips Memilih Celana Jeans Untuk Pria

Tips Memilih Celana Jeans Untuk Pria
Seringkali para pria kebingungan dala menentukan pakaian apa yang akan dikenakan pada suatu acara. Model Busana pria tidak terlalu banyak jenisnya berbeda dengan busana wanita yang sangat cepat berkembang dan berubah modelnya. Salah satu fashion item yang selalu hits adalah celana jeans. Selain selalu hits celana jeans juga dapat digunakan untuk banyak kesempatan seperi acara kencan maupun acara formal. Untuk memilih celana jeans yang cocok digunakan untuk berbagai kesempatan kita harus mengetahui model apa yang cocok digunakan. Berikut adalah beberapa tips memilih celana jeans pria :

1. Potongan Celana

Potongan celana sangat berpengaruh pada penampilan anda. terdapat beberapa potongan celana di pasaran seperti celana pensil dengan ukuran kaki yang sangat pas atau pun celan cutbray dengan potongan yang sangat lebar pada bagian kaki. Untuk penggunaan celana yang cocok untuk segala kesempatan sebaiknya anda memilih celana dengan potongan standart sehingga tidak dipengaruhi oleh trend.

2. Memilih Warna

Terdapat banyak pilihan warna jeans saat ini. tetapi untuk pria sebaiknya tetap mengguanakan warna seperti biru,abu-abu, coklat,putih maupun hitam. jangan menggunakan warna yang mencolok. Selain itu anda juga harus mencocoknyanya dengan warna pakaian anda. ketika anda menggunakan pakaian dengan warna gelap seperti hitam coba padukan dengan jeans biru begitu juga sebaliknya. Anda bisa menggunakan jeans putih dengan atasan berwarna gelap.

3. Pilih Ukuran yang pas

Jangan memilih celana dengan ukuran yang besar dari pinggang anda karena itu akan mempengaruhi penampilan anda, selain itu jangan memilih yang sempitkarena akan mengurangi kenyamanan anda dalam memakainya.

4. Memilih Motif

Biasanya celana jeans tidak memiliki motit, tetapi trend yang terjadi saat ini banyak juga celana yang memiliki motif. Kalau anda ingin menggunakan celana jeans yang memiliki motif pilihlah yang tidak terlalu mencolok selain itu ketika menggunakan celana jeans bermotif sebaiknya gunakan baju polos.

5. Pemilihan bentuk saku.

Celana jeans memiliki beberapa bentuk saku, ada saku dengan model saku vest yang berbentuk miring pada bagian depan, ada juga yang menggunakan model saku dalam dengan saku tempel pada bagian belakangnya. Jika anda membeli celana jeans perhatikan bentuk sakunya n=dan pilihlah sesuai dengan selera dan kenyamanan anda dalam menggunakannya.

6. Memilih Merk

Merk tentu juga merupakan syarat dalam memilih celana jeans. Merk sangat berpengaruh pada harga jeans yang kita beli. Merk tentu juga menentukan kualitas yang kita beli. Tetapi kita tetap harus berhati-hati dalam membeli celana bermerk dengan harga mahal, tetap perhatikan kualitas bahan dan jahitannya. Jangan sampai anda tertipu dengan merk tanpa memperhatikan kualitasnya lagi.

Sekian Infonya..Semoga bermanfaat

Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Gaun

Gaun adalah sepotong pakaian yang mempunyai bagian badan atas (bodice) dan rok (skirt). Bentuk gaun ditentukan oleh tingkatan lebar pada pundaknya, pinggang serta garis penyelesaian pada kelimannya. Gaun bisa dirancang pas badan (fitted) setengah pas (semi-fitted) dan tidak pas atau longgar (unfitted). Gaun dapat dirancang secara secara horizontal maupun vertikal. Pembagian secara horizontal dapat dilakukan pada titik manapun tetapi lebih bagus dengan mengikuti lekuk tubuh (kontur) pada pundak, dada(bust),pinggang dan panggul.  Sebuah gaun bergaris princess (princess line-dress), biasanya dibuat pas (fitted) dengan jahitan vertikal panjang yang dimulai dari atas garis dada (bust-line) dan berakhir pada kelimannya. Sebuah gaun juga bisa terbagi menjadi dua bagian (two piece garment) yang terdiri dari pasangan bagianatas (bodice) dengan rok bawah (skirt). Berikut ini disajikan beberapa model gaun (dresses) menurut model dan siluetnya :

A-Line Dresses
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Gaun

Model gaun ini dikenal pada tahun 1955,tampilannya membentuk garis huruf A, atau sebuah rok bawah (skirt) yang mengembang dari garis dada ataupun dari garis pinggang dengan membentuk dua sisi segitiga sehingga menyerupai huruf "A". Pada model gaun ini, kelim bawah merupakan sisi yang ketiga. Model gaun ini diciptakan oleh Cristian Dior untuk koleksi busana musim semi dan musim panas pada tahun 1955.

Asymetric Dress
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Gaun

Model busana ini tampil dengan model melekuk kesamping (keseluruhan sisi kiri dan kanannya berlawanan) tidak simetris. Atau tutup kancingnya menyamping. Busana model ini tampak asimetris,sangat luwes dan anggun sehingga disukai sepanjang masa. Namun pembuatan pola,potongan,serta penyelesaian jahitannya cukup sukar untuk dikerjakan.

Babydoll Dress
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Gaun

Model gaun ini semula dalah pakaian tiduryang diperkenalkan pada akhir tahun 1950 dan baru populer lewat film "Babydoll" yang diperkenalkan oleh Carol Baker pada tahun 1956. Model ini kebanyakan pendek, dihias dengan renda-renda sintetis dan pita-pita kecil. Istilah "babydoll" mengingatkan pada busana anak pada abad ke19.

Ball Gown
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Gaun

Pada tampilan tradisionalnya, jenis rok ini merupakan rok bawah penuh, panjang sekurang-kurangnya mencapai mata kaki. Biasanya gaun model ini dibuat dengan bahan yang mewah dengan hiasan-hiasan yang halus dan indah. Kebayakan dipotong dengan model bagu terbuka. Gaun ini telah banyak mengalami perubahan bentuk sejak pertengahan abad ke-19. Walaupun bahan tenunan halus saat ini masih dipakai tetapi yang paling sering digunakan adalah satin,sutra,tafetta dan beludru dengan hiasan-hiasan renda,manik-manik,mutiara,payet dan jumbai.

Bubble Dress
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Gaun

Pada tahun 1997, seorang perancang busana perancis Pierre Cardin memperkenalkan rok pendek, model rok pendek,dan rok bawah berbentuk gelembung yang dihasilkan dari potongan kain serong yang didasari dengan lapisan bahan kaku.

Blouson Dress
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Gaun

busana jenis ini merupakan bentuk atasan seperti blus maupun jaket dengan tali tarik (droustring) yang bila ditarik akan menghasilkan kerutan yang lembut disekitar pinggul. namun kerutan ini bisa juga diciptakan melalui elastik yang dimasukkan dalam kelimannya. Biasanya dibuat dari bahan yang tipis ringan sehingga ketika dikerut bentuknya akan jatuh dalam lipatan lembut pada sebuah ban pada bagian pinggul.

Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Model Rok

Rok bawah atau skirt merupakan bagian busana yang terendah dalam gaun wanita, yang memanjang kebawah dari pinggang melewati pinggul sampai kebawah. Rok bawah merupakan busana terpisah yang terletak pada bagian bawah garis pinggang. Rok bawah berasal dari abad pertengahan, yaitu pakaian yang menjangkau dari leher sampai ke lutut yang terdiri dari satu bagian atau satu bahan atau biasa disebut draped. Rok pada abad pertengahan biasanya dipakai dengan cara diikatkan. Pakaian ini digunakan oleh wanita ataupun pria pada abad ke-13. Wanita pada zaman Ghotik yang sedang menyusui umumnya memakai pakaian bagian atas yang disebut bodice dan bawahan yang disebut skirt. Dari istilah inilah muncul kata skirt yang kita gunakan sampai sekarang. Seiring berkembangnya zaman banyak muncul berbagai macam model rok. Berikut adalah beberapa jenis rok yang pernah ada :

Accordion Pleats
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Model Rok

Accordion Pleats adalah model rok yang memiliki plot-plot yang rata,lembut,halus dan sempit. Plot-plot itu dibuat dengan cara dijahit atau disetrika dengan bahan kimia. Rok dengan model plot-plot ini digunakan sebagai rok untuk pesta dansa selama abad ke 19. Pada awal abad ke 20 plot ini menjadi sangat populer selama tahun 1920-1950.

A-line Skirt
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Model Rok

A-line skirt adalah rok yang dibuat menegmbang tidak terlalu lebar dari pinggang sampai kelim bawah. Dibuat mengembang pada kedua sisinya seperti huruf A. Rok model ini telah dikenal sejak tahun 1955. Nama lain rok ini adalah semi flared skirt.

Apron Skirt
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Model Rok

Apron adalah sepotong bahan yang dikerut dan diberi ban tali atau biasa disebut celemek.Apron dipakai pada badan bagian depan dengan ditalikan kebelakang pada pinggang. Apron digunakan sebagai pelindung pakaian agar tidak kotor sewaktu bekerja. Apron merupakan  bagian yang tertua dari pakaian. Pada hakikatnya model apron tidak berubah sejak zaman mesir kuno hingga sekarang. setelah lebih kurang 500 tahun apron muncul lagi dan menjadi bagian mode (fashion). Dalam fashion apron dibuat dari bahan-bahan yang bagus. Selama akhir abad ke 19 apron dibuat dari bahan sutra dan dihiasi renda-renda atau bordir misalnya fancy apron, cocktail apron. Pada masa kini apron menjadi bagian dari gaun. Pada tahun 1950 muncul apron model panjang dan pendek dari bahan katun bercorak ramai. Apron bercorak ramai ini dibuat sebagai pakaian rumah bukan sebagai pakaian untuk keluar.

Ballerina Skirt

Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Model Rok
Ballerina skirt adalah rok bawah penuh yang panjangnya sampai diatas mata kaki. Model rok ini terkenal pada tahun 1950.

Ballon Skirt
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Model Rok

Ballon skirt adalah rok bawah yang dibentuk dengan dikerut pada bagian pinggang dan dijahit membentuk garis lengkung menuju lutut dan dijahit kerut pada kelim lapisan rok bawahnya (lining).

Bamboo Short Skirt
Mengenal Jenis-Jenis Inspirasi Model Rok

Bamboo Short Skirt adalah rok yang berlapis-lapis pada setiap sambungannya dam membentuk kelopak bertumpuk seperti tunas bambu (rebung). Rok dengan model ini biasa dipakai untuk pakaian malam. Rok ini populer pada tahun 1920 an. Diperkenalkan oleh Lanving Jeanne (1867-1946)

Sekian infonya...Semoga bermanfaat..



Rabu, 26 Oktober 2016

Proses Pembuatan Bordir Pada Busana


Proses Pembuatan Bordir Pada Busana
Istilah bordir lebih populer di Indonesia daripada sulam,sehingga orang mendefenisikan bordir sebagai salah satu kerajinan ragam hias(untuk aksesoris berbagai busana) yang menitik beratkan pada keindahan dan komposisi warna benang pada medium berbagai kain dengan alat bantu seperangkat mesin jahit atau mesin bordir komputer.
Dalam pembuatan bordir kita memerlukan beberapa tahapan. Tahapan ini merupakan proses dalam pembuatan bordir yang penting untuk diketahui.Tahapan tersebut antara lain:

Menyiapkan alat dan bahan dalam pembuatan bordir antara lain:

  • Menyiapkan alat menggambar dan mewarnai untuk mebuat desain bordir seperti pena,pensil, pensil warna, spidol, hvs dan kertas karbon untuk menciplak motif, kertas hvs, kertas roti dan kertas manila sebagai media menciplak motif ke kain.
  • Menyiapkan gunting kain,gunting kertas,gunting benang, stik maupun pendedel untuk membuka jahitan/bordiran dan solder untuk melubangi kain/untuk bordir kerancang
  • Menyiapkan pita ukur,kapur jahit dan jarum pentul
  • Menyiapkan mesin, mesin yang digunakan bisa merupakan mesin bordir manual ataupun bordir mesin otomatis.
  • Menyiapkan benang dan jarum khusus untuk bordir.
  • Menyiapkan pamidangan untuk meenegangkankain saat dibordir.
  • Menyiapkan setrika untuk merapikan bordiran.

Menyiapkan desain motif untuk diaplikasikan untuk bordir.

Motif yang disiapkan bisa berupa motif flora,fauna, maupun geometris.

Memindahkan atau menjiplak motif bordir pada kain yang hendak dibordir.

Kain yang digunakan untuk membordir sebaiknya bahan dengan tenunan rapat sehingga tidak rusak ketika dibordir.

Memasang kain yang akan dibordir pada ring (pamidangan).

Memasang ring (pamidangan untuk membordir hrus kuat dan regang agar mudag dalam membordir. dan sekelililng pamidangan sebaiknya dilapisi kain agar kain tidak rusak ketika diregangkan,

Tes mesin terlebih dahulu

Mencoba menggerakkan mesin dan tes mesin pada kain lain terlebih dahulu untuk memastikan mesin bisa digunakan.

Mulai membordir

Mulai membordir dengan menggunakan beberapa teknik sesuai dengan motif yang dibuat.

Menyelesaikan pekerjaan akhir atau finishing.


  1. Membuat krancang dengan alat solder apabila mesin yang digunakan tidak bisa membuat krancang langsung pada kain.
  2. Membersihkan sisa-sisa kain yang melekat pada bagian balik kain yang telah dibordir.
  3. Merendam,mengeringkan dan menjemur bordiran agar hasilnya lebih nampak rapi dan bersih.
Kualitas dan keindahan bordir sangat ditentukan beberapa faktor antara lain peralatan, sumber daya manusia yang profesional dan teknik pengerjaan yang profesional. Peralatan yang lengkap tentu sangat menunjang dalam proses pembuatan bordir. Walaupun menggunakan mesin bordir manual kita harus memastikan mesin tersebut layak digunakan untuk membordir. Begitu juga dengan peralatan lainnya yang akan menunjang kualitas dari bordir yang kita buat. Faktor sumber daya manusia juga sangat penting karena karya bordir ini harus disesuaikan dengan kemajuan mode sehingga memerlukan inovasi dan kreatifitas yang tinggi. Selain itu dalam teknik membordir juga sangat ditentukan oleh orang yang membuatnya. Kemudian Teknik pengerjaan yang profesional berarti proses pengerjaan bordir ini telah disesuaikan dengan prosedur yang sehrusnya sehingga hasilnya pun memenuhi standar.

Sekian infonya. Semoga bermanfaat...




Minggu, 23 Oktober 2016

Macam-Macam Kantong (Saku) Dalam Busana

Kantong merupakan bagian dari pakaian yang digunakan untuk menyimpan sesuatu didalam pakaian. Kantong tidak hanya terdapat pada baju tetapi juga pada celana maupun rok. Terdapat beberapa jenis kantong dalam busana antara lain :

Kantong Tempel (Patch Pockets)

Kantong tempel adalah kantong yang dijahitkan pada bagian luar pakaian.
Bentuk kantong antara lain :
Bentuk empat persegi panjang sudut bundar
Bentuk empat persegi panjang sudut bundar yang dihias dengan tuck
Bentuk empat persegi panjang sudut bundar yang dihias dengan renda
Bentuk empat persegi panjang
Bentuk empat persegi panjang sudut runcing

Kantong Dalam (Inside Pockets)

Kantong dalam adalah kantong yang tersembunyi yang kelihatan dari bagian baik pakaian.
Kantong dalam kampuh
Yaitu kantong yang dibuat pada kampuh pakaian dan bukaannya pada bagian baik pakaian.
Kantong sejalan apabila kantong digunting sejalan dengan bagian pakaian oleh karena itu tidak ada sambungan pada bukaan kantong
Kantong terpisah yaitu bagian kantong yang digunting terpisah dari bagian pakaian sesuai dengan pola dan pada bukaan kantong ada kampuh.
Kantong sambungan yaitu bagian kantong digunting terpisah dari bagian pakaian tetapi bagian pakaian pada bukaan kantong dilebarkan sehingga kampuh berada pada bagian kantong.
Kantong samping
Yaitu kantong dalam dengan bukaan kantong miring dan garis pinggang ke garis sisi panggul.

Kantong bercelah

Yaitu kantong dalam yang mempunyai bis pada bukaan kantongnya.
Kantong berbis (bound pockets/ passé voile)      
 Kantong klep (flap pocket)
Kantong vest (separate welt pocket/ satu bis)